Bismillahirrahmanirrahim dan Assalamualaikum... :)
Dalam meniti kehidupan,
yang serba serbi mencabar,
Sesungguhnya, tiada apa yang dapat di ucap, melainkan dengan mencari kekuatan, Kekuatan itu
hanya diperoleh bila kita merujuk,
yakin dan tawakkal pada yang ESA... Sesungguhnya,Kalam Allah ini memberi Kekuatan...
" Sesungguhnya orang-orang lelaki yang Islam serta orang-orang perempuan yang Islam,
dan orang-orang lelaki yang beriman serta orang-orang perempuan yang beriman,
dan orang-orang lelaki yang taat serta orang-orang perempuan yang taat,
dan orang-orang lelaki yang benar serta orang-orang perempuan yang benar,
dan orang-orang lelaki yang sabar serta orang-orang perempuan yang sabar,
dan orang-orang lelaki yang merendah diri (kepada Allah) serta orang-orang perempuan yang merendah diri (kepada Allah),
dan orang-orang lelaki yang bersedekah serta orang-orang perempuan yang bersedekah,
dan orang-orang lelaki yang berpuasa serta orang-orang perempuan yang berpuasa, dan orang-orang lelaki yang memelihara kehormatannya serta orang-orang perempuan yang memelihara kehormatannya,
dan orang-orang lelaki yang menyebut nama Allah banyak-banyak serta orang-orang perempuan yang menyebut nama Allah banyak-banyak,
Allah telah menyediakan bagi mereka semuanya keampunan dan pahala yang besar."
( Al-Ahzaab 33 : 35 )
Ya-Allah,kurniakanlah aku hati yang senantiasa bersyukur kepadaMu,
kurniakanlah aku sifat sabar,
yang sebenar-benarnya perlu ada pada setiap muslim,
dan kurniakanlah aku sifat tawakkal yang sebenar-benarnya
yang perlu ada pada setiap muslim...
Ameen Ya Rabbalalamin...
Bismillahirrahmanirrahim dan Assalamualaikum... :)
Sejenak berfikir mengenai kehidupan...
kita adalah 'sekeping hati' dalam perjalanan bertemu Allah...
Firman Allah Subhanahu wa ta'ala dalam surah Asy Syu'ara' ayat 88-89
“(Yaitu) pada hari harta dan anak-anak tidak berguna"
"kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih”
( Asy Syu’ara’ 26 : 88-89 ).
Manakala dalam suraf Qaaf ayat 31-33
"Dan (ingatkanlah pula hari) didekatkan Syurga bagi orang-orang yang bertaqwa, di tempat yang tidak jauh (dari mereka)"
"(Serta dikatakan kepada mereka): "Inilah yang dijanjikan kepada kamu, - kepada tiap-tiap hamba yang sentiasa kembali (kepada Allah dengan mengerjakan ibadat), lagi yang sangat memelihara dengan sebaik-baiknya (segala hukum dan peraturan Allah)"
"(Iaitu) orang yang takut (melanggar perintah Allah) Yang Maha Pemurah, semasa tidak dilihat orang dan semasa ia tidak melihat azab Allah, serta ia datang (kepada Allah) dengan hati yang tunduk taat".
(Qaaf 50 : 31-33)
“Baiknya hati adalah dengan takut pada Allah, rasa khuatir pada seksaNya,
bertakwa dan mencintaiNya.
Jika hati itu rosak, iaitu tidak ada rasa takut pada Allah,
tidak khuatir akan seksaNya, dan tidak mencintai-Nya,
maka seluruh badan akan rosak.
Kerana hati yang memegang kawalan seluruh jasad.
Jika pemegang kawalan ini baik, maka baiklah segala urusan yang dikendalikan.
Jika ia rosak, maka rosaklah seluruh yang dikendalikan.
Oleh itu, seorang muslim hendaklah meminta pada Allah agar dikurniakan hati yang baik. Jika baik hatinya, maka baik pula seluruh urusannya.
Sebaliknya, jika rosak, maka tidak baik pula urusannya.”
(Shaikh Sholih Al Fauzan)
Sabda Rasulullah s.a.w.:
“Allah tidak memandang rupa lahir kamu dan harta kekayaan kamu tetapi
Allah memandang hati dan amalan kamu.”
(Riwayat Muslim dan Ahmad)
Dalam Shahih Bukhari dan Muslim disebutkan bahawasanya Nabi saw bersabda,
"Ketahuilah sesungguhnya di dalam tubuh manusia ada segumpal darah, apabila dia baik maka baiklah seluruh tubuhnya, dan apabila dia rosak, maka rosaklah seluruh tubuhnya. Ketahuilah bahawa segumpal darah itu ialah hati."
Kadang2 tertanya2...
sekeping hati yang banyak dosa ini tidak penatkah untuk berbuat dosa...
tidak takutkah pada Sang Pencipta...
mengapa terlalu mudah dan lalai dengan urusan dan nikmat dunia???
Ya-Allah... aku memohon maaf...
( T.T )
Carilah hatimu di tiga tempat... Cari hatimu sewaktu membaca Al-Quran. Jika tidak kau temui, carilah hatimu ketika mengerjakan solat. Jika tidak kau temui,juga carilah hatimu ketika kau duduk bertafakur mengingati mati.
Jika tidak kau temui juga, maka berdoalah kepada ALLAH,
mintalah hati yang baru karena hakikatnya pada saat itu kau tidak lagi mempunyai hati."
(Imam Al Ghazali)
Tiba tiba terngiang bait2 lagu ini...
Perjalanan Hidup
RAMLI SARIP
Aku yang masih di perjalanan hidup ini
Begitu lama berlegar di persimpangan dunia
Menempuh jarak dan titian
Rimba dan lautan
Mencari sesuatu yang abadi
Aku yang masih di perhentian hidup ini
Begitu jauh mengembara ke serata dunia
Mengejar siang dan malam
Surut dan pasang
Mencari sesuatu kebebasan
Mencari sesuatu kedamaian
Di mana berakhirnya
Perjalananku ini
Esok dan lusa bukan milikku
Oh Tuhanku
Lindungilah hambamu yang hina ini
Aku setia hanya padamu
Oh Tuhanku
Peringatan dalam Al-Quran, berkaitan dengan hidup yang harus di renung...
"Wahai umat manusia, sekiranya kamu menaruh syak (ragu-ragu) tentang kebangkitan makhluk (hidup semula pada hari kiamat), maka (perhatilah kepada tingkatan kejadian manusia) kerana sebenarnya Kami telah menciptakan kamu dari tanah, kemudian dari setitik air benih, kemudian dari sebuku darah beku, kemudian dari seketul daging yang disempurnakan kejadiannya dan yang tidak disempurnakan (Kami jadikan secara yang demikian) kerana Kami hendak menerangkan kepada kamu (kekuasaan Kami) dan Kami pula menetapkan dalam kandungan rahim (ibu yang mengandung itu) apa yang Kami rancangkan hingga ke suatu masa yang ditentukan lahirnya kemudian Kami mengeluarka kamu berupa kanak-kanak kemudian (kamu dipelihara) hingga sampai ke peringkat umur dewasa dan (dalam pada itu) ada di antara kamu yang dimatikan (semasa kecil atau semasa dewasa) dan ada pula yang dilanjutkan umurnya keperingkat tua nyanyuk sehingga ia tidak mengetahui lagi akan sesuatu yang telah diketahuinya dahulu. Dan (ingatlah satu bukti lagi) Engkau melihat bumi itu kering, kemudian apabila Kami menurunkan hujan menimpanya, bergeraklah tanahnya(dengan tumbuh-tumbuhan yang merecup tumbuh), dan gembur membusutlah ia, serta ia pula menumbuhkan berjenis-jenis tanaman yang indah permai."
( Al-Hajj 22 : 5 ) للَّÙ‡ُÙ…َّ Ø£َعِÙ†ِّÙŠ عَÙ„َÙ‰ Ø°ِÙƒْرِÙƒَ ÙˆَØ´ُÙƒْـرِÙƒَ ÙˆَØُسْÙ†ِ عِبَادَتِÙƒَ "Ya Allah, bantulah aku untuk mengingat-Mu, bersyukur kepada-Mu dan beribadah dengan baik kepada-Mu “
Detik demi detik berlalu...
dan sedar tak sedar hayat kita di atas muka bumi Allah ini semakin singkat... Ya-Allah... bantulah kami untuk memelihara hati ini, dari sifat yang Engkau benci, dari lintasan hati yang tidak baik disisiMu... dari perkara yang boleh membuatkan kami syirik kan Kufur denganMu... Kurniakanlah kami rasa Ikhlas hanya keranaMu, bantulah kami untuk memanfaatkan kurniaan masa yang engkau beri... Semoga Apa yang kami lakukan itu memperoleh RedaMu... Ameen Ya-Rab...
( Mudah2an penulisan ini dapat mengingatkan diriku yang selalu alpa tentang erti kehidupan...)
Bismillahirrahmanirrahim dan Assalamualaikum... :)
Hidup adalah satu perjalanan...
yang kita rasa ia mungkin panjang...
namun lamakah sekiranya di hitung?
" Dia (Allah) berfirman, "Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?"
Mereka menjawab, "Kami tinggal (di bumi) sehari atau setengah hari, maka tanyakanlah kepada mereka yang menghitung."
Dia (Allah) berfirman, "Kamu tinggal (di bumi) hanya sebentar saja,
jika kamu benar-benar mengetahui."
Maka apakah kamu mengira bahwa Kami menciptakan kamu main-main (tanpa ada maksud)
dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada kami?"
( Al- Mu'minun 23 : 112-115 )
Kadang2 mata tak nampak untuk mencari arah tuju...
hanya petunjuk dan harapan dari Sang pencipta untuk memilih,
selebihnya kepada Dia lah kita perlu bertawakkal...
kerana dari Dia kita datang dan kepada Dialah kita akan kembali...
Ya-Allah, Aku memohon hidayahMu...
Ameen ( T.T )
Hm... entri ni sebenarnya aku tulis bila hendak mendelete gambar2 lama
yang penuh di dalam handphone ku... gambar yang aku tangkap januari yang lalu...,
terdetik ketika memandu secara berganti dengan Angah sewaktu dalam perjalanan
dari KL ke kuantan, untuk ambil adik ke 3 dan barang2nya,
kerana bercuti semester hampir 2 bulan :)
Perjalanan yang menginsafkan,
terdetik di dalam hati tentang erti kehidupan,
perjalanan yang telah dipilih,
yang sedang di pilih,
Dan bakal di pilih...
bagaimanakah sekiranya yang dipilih itu terdapat rintangan di tengah2nya...
liku2 yang ada,
mampukah insan yang kerdil ini menempuhnya?
dan yang paling penting,
Adakah ia berada dalam rahmat dan reda Allah? Ya-Allah, aku memohon petunjuk...
( Terima Kasih cik google atas gambar ini... :) )
Hm...
Dan teringat bait2 puisi yang dilagukan ini...
Erti sebuah kehidupan bagi yang menghargai...:)
Ya-Allah, jadikanlah aku insan yang senantisa menghargai
kehidupan yang engkau berikan buatku...
sesungguhnya NikmatMu itu tidak terhitung banyaknya untuk ku...
Jadikanlah aku insan yang senantiasa bersyukur...
Ameen, Ameen, Ameen :)
“ Dan di antara mereka ada orang yang mendoa :
Wahai Rabb kami, berikanlah kami kebaikan di dunia,
kebaikan di akhirat dan jagalah kami dari azab neraka.”
( Al-Baqarah 2 : 201)
Doa Istiqarah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW
"Ya Allah, aku memohon petunjuk daripadaMu dengan ilmuMu dan aku memohon ketentuan daripadaMu dengan kekuasaanMu dan aku memohon daripadaMu akan limpah kurniaanMu yang besar. Sesungguhnya Engkau Maha Berkuasa sedangkan aku tidak berkuasa dan Engkau Maha Mengetahui sedangkan aku tidak mengetahui dan Engkaulah Yang Maha Mengetahu segala perkara yang ghaib. Ya Allah, seandainya Engkau mengetahui bahawasanya urusan ini (sebutkan..) adalah baik bagiku pada agamaku, kehidupanku dan kesudahan urusanku sama ada cepat atau lambat, takdirkanlah ia bagiku dan permudahkanlah serta berkatlah bagiku padanya da seandainya Engkau mengetahui bahawa urusan ini (sebutkan..) mendatangkan keburukan bagiku pada agamaku, kehidupanku dan kesudahan urusanku sama ada cepat atau lambat, maka jauhkanlah aku daripadanya dan takdirkanlah kebaikan untukku dalam sebarang keadaan sekalipun kemudian redhailah aku dengannya".
Beristiqarah memohon petunjuk dari Allah atas perkara yang bakal dilakukan... berkaitan dengan kehidupan... dan memohon petunjuk agar Allah mengerakkan hati untuk memilih jalan kehidupan yang boleh mendekatkan kita kepadaNya...
insyaAllah kata tidak akan pernah menyesal...
kerana Dia sebaik-baik pemberi petunjuk... :) Dan apa jua jawapan daripadaNya, InsyaAllah, kita akan reda kerana sebaik2 reda adalah Reda dari yang Esa...
Terasa bererti dan mahalnya hidup bertuhan...
denganNya, ada tempat memohon petunjuk, pengharapan dan pergantungan...